Serangan 11 September 2001 menjadi mimpi buruk negeri paman Sam, sekaligus menjadi alasan utama untuk mereka untuk menginvasi Afghanistan. Sebelum operasi Enduring Freedom dimulai, Amerika mengirimkan 12 orang pasukan Green Berets untuk melakukan penyerangan cepat dan merebut kota-kota yang dikuasai Taliban.
Pasukan tersebut dipimpin oleh Capt. Mitch Nelson (Chris Hemsworth) yang merupakan kapten ODA (Operational Detachment Alpha) 595. Dalam misi tersebut Mitch harus bergabung dengan para milisi yang dipimpin oleh jendral Dostum (Navid Negahban). Penggabungan ini memiliki berbagai kendala, termasuk bahasa dan adat kebiasaan.
Dalam perjalanannya merebut Mazar e-Sharif, Mitch harus berhadapan dengan berbagai kekuatan Taliban yang tidak seimbang. Mulai dari tentara dengan senapan berat, tank, hingga pelontar roket dan mortir. Misi ini memang terlihat sebagai misi bunuh diri. Bahkan dari awal Mitch sudah diberitahu kalau kemungkinan besar mereka akan menjalankan misi one way ticket. Alias tidak ada bantuan apapun selain bantuan gempuran dari udara.
Kalau kamu menyukai film dengan genre perang modern, kamu pasti akan menikmati semua pertempuran yang terjadi di 12 Strong. Tapi kalau kamu ahli senjata yang mengenal betul setiap perlengkapan dan kendaraan tempur yang muncul di film ini, kamu pasti akan merasa sangat terganggu dengan semua kesalahan yang muncul di setiap adegan.
Memang tidak separah 13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi yang menampilkan sebuah RPG memantul layaknya rudal transformers, tetapi tetap saja cukup mengganggu. Salah satu yang paling terlihat adalah, marking Chinnok yang polos, tanda kalau heli tersebut tidak pernah terbang di Afghanistan.
Dari sisi karakter, kami hanya ingat beberapa pemerannya. Selain Mitch, kami hanya ingat Milo yang diperankan oleh Trevante Rhodes, Sam Diller yang diperankan oleh Michael Pena dan Spencer yang diperankan oleh Michael Shannon. Sisanya terasa agak polos tanpa karakter yang terlihat penting atau menonjol.
Hubungan emosionil antara Micth dan anak buahnya cukup terasa walaupun tidak terlalu ditonjolkan. Lucunya, bila mengacu ke kisah nyata, seharusnya Mitch dan Dostum menjadi teman akrab karena peperangan ini. Sayang, chemistry keduanya hilang dan malah tergantikan dengan petuah-petuah yang ditempelkan sebagai pemanis. Petuah tersebut malah mengingatkan kami akan petuah orang tua, bukan antara pasukan yang berjuang bahu-membahu.
Secara garis besar 12 Strong adalah sebuah film yang mengisahkan kisah heroik ODA 595. Pasukan yang dikirim pertama kali ke Afghanistan untuk membuka jalan operasi lainnya dan kebetulan berkesempatan merasakan naik kuda di liarnya Afghanistan. Di luar akurasinya yang agak payah, film ini memberikan hiburan yang cukup baik dan menegangkan. Kami mengganjarnya dengan nilai 6.5/10.
from Klik Game http://ift.tt/2DKOTV4
via IFTTT
0 komentar:
Posting Komentar